Bantuan beras sebesar 10 Kg per KPM dibagikan di masing-masing aula kantor desa yakni Desa Kedungoleng mendapatkan jatah 1530 KPM, Desa Taraban 1700 KPM dan 3 Desa Pagojengan 1085 KPM.
Kepala Desa Kedungoleng, Paguyangan, Tasir mengucapkan syukur dan terima kasih kepada pemeritah atas bantuan yang diterima warganya.
"Ini sangat membantu warga kami yang menerima, terimakasih kepada semua pihak atas bantuannya. Warga juga nampak senang adanya program tersebut. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi KPM yang menerima," katanya.
Kepala Desa Pagojengan Suid Abdurahman berkomentar hampir sama dengan Tasir. Namun, Suid tidak bisa mnyembunyikan rasa keprihatinannya atas dampak semua bantuan sosial.
Karena pemetintah pusat menggunakan data dalam DTKS Kemensos lama juga memuat data penduduk yang mempunyai status kesejahteraan sosial rendah termasuk hanya menggunakan data penduduk penerima bansos PKH hingga BPNT Kartu Sembako.
Kades Suid menyebut, bantuan beras Bansos atau bantuan sejenisnya pemerintah pusat hanya menggunakan data di atas, padahal perekonomian setiap keluarga sudah mengalami perubahan.
"Kegiatan penyaluran beras Bantuan Pangan Nasional (BPN) kepada penerima PKH dan BPNT itu berjalan dengan aman, tertib, lancar tetapi belum tepat sasaran dan jauh dari rasa keadilan," katanya.
"Kini kepala desa menjadi mumet karena ada lebih dari 15 % warga kami yang kategori miskin bertahun-tahun belum pernah mendapatkan bantuan sosial mereka banyak mengeluh dan protes kepada kami," imbuhnya.
"Pelaksanaan penyaluaran bantuan tersebut hanya menggunakan data lama tidak terferifikasi secara baik dan tidak terverval secara valid," tandasnya.
Kepala desa hampir setiap hari menerima keluhan mereka sampai saat ini belum ada jalan keluar dari pemerintah pusat.
Hal yang sama juga dikeluhkan Umu selaku kepala Desa Taraban banyak warga yang belum pernah mendapat bantuan.
"Meski begitu kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat warganya menjelang lebaran dapat bantuan beras 10 kg per KPM walau masih banyak warga miskin yang belum mendapatkan bansos," ucapnya.(Dun).
