EMSATUNEWS.CO.ID, PEMALANG – Setelah cukup lama tidak terdengar adanya kemunculan koloni tawon vespa atau tawon Affinis yang cukup berbahaya, kembali warga di dua tempat, di Kabupaten Pemalang dibuat repot, dengan kemunculan tawon vespa atau ada yang menyebut sebagai tawon endas.
Regu Damkar Pemalang, di malam hari akhirnya harus berjibaku , menundukkan dengan cara membakar sarang tawon, yang sengatannya bisa mematikan.
Abidah ( 7 ) seorang anak kecil warga, Jalan Sembilang RT 05/01 menjadi korban sengatan tawon vespa, pada selasa ( 10/1/2023 ) menjelang waktu maghrib.
Agus surono anggota unit 3 Damkar pemalang, adanya kejadian tawon vespa menyerang warga Kelurahan Widuri Pemalang, ditindaklanjuti pada pukul 20.30 WIB, dengan terlebih dahulu memetakan Keberadaan sarang tawon serta besar kecilnya sarang, yang berada di atas genteng rumah milik warga.
Setelah perhitungan dilakukan oleh tim Damkar, sarang tawon yang cukup besar tersebut, dimusnahkan dengan cara dibakar, dengan menggunakan kompresor yang mengeluarkan nyala api.
Kurang lebih satu jam sarang tawon, sudah bisa dimusnahkan.
“Dalam peristiwa di Kelurahan Widuri, Kecamatan Pemalang ini, memakan korban seorang anak kecil berusia 7 tahun, dengan mendapatkan 4 sengatan tawon, yang berakibat mengalami lebam, pada beberapa anggota tubuhnya,” jelas agus.
Setelah selesai mengatasi tawon di Widuri, unit 3 Damkar Pemalang, yang berjumlah beberapa anggota, meluncur ke Desa Iser, Kecamatan Petarukan, untuk kembali memusnahkan sarang tawon vespa.
Kali ini regu 3 Damkar pemalang, sampai lokasi pukul 22.10 WIB di Desa Iser.
Atas laporan seorang warga bernama Tono ( 40 ) warga Jalan SadewoRT 08/ RW 02, Desa Iser, Kecamatan Petarukan.
Atap rumah warga yang dihuni ratusan tawon vespa, menghuni sarang yang lumayan besar, tidak lama, keberadaan sarang tawon, yang meresahkan warga Desa Iser, bisa ditangani , dengan cara dibakar sarang tawon tersebut. “Tidak ada korban , untuk penanganan sarang tawon di desa iser,” jelas agus.*
Penulis : Ragil74.
