Scroll ke Atas
Berita Utama

Maraknya Pencurian Sarana Pertanian Petani Bantarkawung Resah dan Kesulitan Dalam Menggarap Sawahnya

37
×

Maraknya Pencurian Sarana Pertanian Petani Bantarkawung Resah dan Kesulitan Dalam Menggarap Sawahnya

Sebarkan artikel ini
EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES– Pencurian sarana pertanian milik warga di Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes kembali terjadi dalam bulan oktober 2022 ini sudah ada beberapa mesin traktor bajak sawah di beberapa desa hilang digondol maling sehingga para petani sebagian besar di Bantarkawung merasa resah dan kesulitan dalam menggarap sawahnya 
Keterangan yang dihimpun menyebutkan ada laporan kembali dua buah mesin bajak milik warga Dukuh Cikokol Desa Jipang dan satu unit mesin sedot air milik warga Desa Pangebatan diketahui hilang pada Sabtu (29/10-2022) pagi
Mesin Traktor bajak sawah di ketahui milik Gabus (48) warga RT 06/06, dan Sopyan ( 40 ) warga RT 07/06 Desa Jipang hilang di lokasi parkir persawahan blok Villa dukuh Cikokol Jipang juga satu unit mesin sedot air milik Gapoktan Banda Bumi Desa Pangebatan juga hilang
Sehingga terhitung di bulan Oktober 2022 dalam kurun waktu 12 hari di Wilayah kecamatan Bantarkawung tercatat sudah 11sarana pertanian milik warga dicuri oleh orang tak dikenal 
 Kesebelas sarana pertanian tersebut dicuri orang diantaranya 4 mesin traktor milik warga Desa Pengarasan hilang dan pada (19/10) di desa Bantarwaru 2 mesin traktor hilang, pada (24/10) mesin traktor di desa Sindangwangi juga hilang. Dan hari ini (29/10) 2 mesin traktor bajak sawah di desa Jipang dan 1 unit mesin sedot air di Pangebatan hilang lagi.
Kepala Desa (Kades) Jipang Dahro melalui Sekdes Supono mengatakan, pihaknya telah mendapat informasi dari warganya (Gabus dan Sopyan) yang kehilangan mesin bajak sawah yang hilang saat diparkir di sawah miliknya sebelah barat blok Villa Dukuh Cikokol, Desa Jipang.
“Dua mesin traktor bajak sawah yang hilang milik Gabus dan Sopyan di parkir di persawahan sebelah barat blok Villa Dukuh Cikokol sekitar,pukul 06.30 WIB,” katanya.
Atas kehilangan traktor milik warganya pihak desa langsung meneruskan laporannya kepihak Polsek Bantarkawung.
 
Sementara satu unit mesin sedot air merek Kubota milik Gapoktan Banda Bumi. Yang di kelola oleh Wasnadi (65) warga RT 03/08 Dukuh Tegongan, Desa Pangebatan juga ikut hilang dan telah melaporkan Ke polsek Bantarkawung.
Sementara, Kades Pangebatan H Lukmanul Hakim mengatakan dengan maraknya pencurian sarana pertanian di wilayah Kecamatan Bantarkawung pihaknya, meminta kepada pemilik mesin traktor bajak sawah atau mesin sedot air apa bila tidak digunakan agar dibawa pulang dan apa bila ditaruh akan digunakan lagi sebaiknya dijaga.
”Kami menghimbau kepada Pemilik sarana pertanian, apabila tidak di gunakan sebaiknya di bawa pulang. dan manakala akan di gunakan lagi harus di jaga dengan baik,” himbaunya – (imam)

Baca Juga :  Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2022 Dilaunching di UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan