Scroll ke Atas
Berita Utama

Dalam Kerja Bakti Warga Pencari Batu di Sungai Cigunung Temukan Mayat Kakek Maeli Warga Ganggawang Salem

34
×

Dalam Kerja Bakti Warga Pencari Batu di Sungai Cigunung Temukan Mayat Kakek Maeli Warga Ganggawang Salem

Sebarkan artikel ini
EMSATUNEWS.CO.ID, BREBES– Seorang kakek warga di kecamatan Salem Kabupaten Brebes ditemukan oleh warga sudah tidak bernyawa di aliran Sungai Cigunung Salem, Senin (26/9/2022) kemarin.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan korban diduga terpleset saat menyebrangi sungai dan diketahui bernama H. Maeli, (79) warga RT 01/02 Desa Ganggawang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes yang sehari harinya sebagai seorang petani korban ditemukan warga di sungai Cigunung oleh Heri Setiabudi (40) bersama teman temannya warga Desa Ciputih RT 03/01 Kecamatan Salem sekitar pukul 09.00 wib saat sedang melaksanakan kerja bakti mengambil batu di sungai Cigunung.
Saat mencari batu tiba’tiba mereka melihat sosok mayat di bebatuan Sungai Cigunung, karena penasaran mereka mendekat kelokasi korban dan mereka merasa terkejut ternyata korban sudah tidak bernyawa
“Saya bersama teman teman merasa terkejut melihat sosok jasad dilokasi sungai dalam kondisi sudah meninggal,” ujar Hari.
Atas temuan korban tersebut, warga langsung menghubungi Kepala Desa (Kades) Ganggawang untuk dilanjutkan laporannya ke Polsek Salem.
Beberapa saat kemudian petugas Polsek dan petugas medis tiba di TKP untuk menecek dan menevakuasi mayat korban 
Kapolsek Salem Iptu Edi Mardiyanto SH mengatakan, korban ditemukan meninggal dunia di aliran Sungai Cigunung oleh warga pencari batu di sekitar sungai Cigunung.
Pencari batu itu sempat kaget karena yang dilihatnya adalah mayat.
“Korban merupakan Maeli (79), warga Desa Ganggawang,” kata Edi di ruang kerjanya, Selasa (27/9/2022).
Edi menerangkan korban telah langsung dievakuasi dan dari hasil pemeriksaan tim medis, tubuh korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasaan.
“Kami tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan dab korban diduga meninggal terpelet dan jatuh ke sungai Cigunung, ” terangnya.
Lanjut Edi jenazah korban seusai visum langsung diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan, namun pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi dengan membuat surat pernyataan ahli waris korban – (imam)

Baca Juga :  Pemkab Brebes Gelontorkan APBD 2022 Dengan Gelar Pembinaan Bagi Pegiat Agama di Tonjong